Keseruan dalam Mengawali PBM Semester Genap 2018/2019 dengan Kegiatan Jumat Bersih
Hukuman biasanya indentik dengan kekerasan ataupun beban. Namun pada Jum’at pagi (04/01/2019) ada hal yang sedikit berbeda. Ya, biasanya jika ada siswa/siswi yang terlambat datang ke sekolah akan ditindak sesuai peraturan sekolah yang berlaku.
Hari ini bertepatan dengan hari Jumat bersih yang diagendakan oleh sekolah yang bertujuan untuk bersih-bersih dan mempersiapkan lingkungan kelas masing-masing serta adaptasi kembali setelah menjalani libur semester ganjil, karena ada sedikit perubahan lokasi kelas. Kegiatan Jumat bersih sebenarnya agak sedikit “bebas”, mulai dari pakaian hingga sepatu mereka tidak diwajibkan memakai dengan seragam sesuai harinya tetapi diganti dengan seragam olahraga.
Maka sanksi yang diberlakukan khusus pada hari ini agak sedikit “nyeleneh” tapi menghibur. Siswa yang terlambat datang diberi sanksi berupa senam di hamalan depan sekolah diiringi irama lagu yang disediakan sekolah. Tidak hanya siswa, guru yang terlambat pun juga diberi sanksi sama berupa senam bersama siswa-siswi.
Tak ketinggalan, kepala sekolah juga ikut mengawal penerapan sanksi tersebut bahkan sempat memimpin dan memberikan contoh gerakan dalam senam. Bapak Eko Muji Wibowo, S.Pd selaku kepala sekolah menuturkan bahwa Kegiatan Jumat bersih kali ini sebagai kegiatan pembuka untuk menyambut kegiatan di awal semester genap 2018/2019,
“Kegiatan Jumat bersih kali ini memang kita agendakan sebagai kegiatan pembuka di awal Semester genap dengan sedikit hiburan tetapi kedepannya akan diterapkan hukuman yang bersifat mendidik bagi yang terlambat” Ujarnya sekaligus mengijinkan warga sekolah yang terlambat masuk kelas masing-masing setelah menjalani sanksi. (MAF)
