ADAKAN PAWAI BERSAMA, JOHAN ADAM: “SEMOGA INI BERKESAN DAN MEMBEKAS UNTUK SEMUA”
Taman, Sidoarjo — Genap 74 tahun Indonesia merdeka, berbagai perayaan-perayaan sederhana mulai muncul di berbagai penjuru daerah. Tidak hanya di instansi pemerintah, namun juga instansi pendidikan. Tidak hanya diperkenankan untuk guru-guru, namun juga diperkenankan untuk murid-muridnya.
Seperti rangkaian acara yang dilakukan di SMK Muhammadiyah 1 Taman (SMKMITA) untuk memperingati HUT RI ke 74 tahun, dimana berbagai perlombaan antar kelas dan guru dilaksanakan sejak hari Kamis, sampai dengan puncaknya yaitu hari ini.
“Hari ini kegiatan kita pawai bersama, jadi teman-teman SMKMITA itu kita minta untuk menggunakan pakaian-pakaian tertentu. Ada yang pakai pakaian petani, pejuang, bahkan profesi seperti dokter dan polisi misalnya,” tutur Johan Adam selaku Ketua Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Ranting sekaligus perwakilan dari Ketua Pelaksana acara peringatan 17 Agustus di SMKMITA saat diwawancarai, Jumat (16/08).
Johan juga mengatakan bahwa berbagai pakaian yang digunakan oleh siswa-siswi SMKMITA diatur sedemikian rupa agar bisa lebih struktural dan kondusif. “Banyak yang tanya sebenarnya, kenapa kok pakaiannya ditentukan, kenapa enggak disesuaikan sama kreatifitas saja. Nah, dari situ sebenarnya poin dari kami (Panitia Pelaksana) itu ya supaya teman-teman bisa lebih struktural, seragam dan enggak ada yang menyalahi aturan saat berpakaian,”
Tidak hanya diperkenankan menggunakan pakaian-pakaian tertentu, siswa-siswi SMKMITA juga diajak untuk pawai bersama. Berkeliling di area sekitar sekolah sembari membawa berbagai perlengkapan menarik, sekaligus menyanyikan jargon andalan perkelas mereka masing-masing.
“Semoga ini berkesan dan membekas untuk semua, khususnya sih kelas 12. Soalnya acara 17 Agustus ini salah satu acara terakhir buat kelas 12, setelah ini lulus, jadi ya semoga benar-benar membekas. Enggak terlupakan dan bisa jadi kenangan, apalagi saya juga kelas 12. Jadi bisalah digunakan sebagai momen kenangan untuk angkatan kelas 12 tahun ini,” tutup Johan Adam sembari tersenyum ramah.
Penulis. Salsa Nabila Azzahra