LULUS 100%! SISWA-SISWI SMKMITA AKUI BANGGA UNBK DITENGAH WABAH CORONA
Taman, Sidoarjo – Bertepatan pada tanggal 1 Mei kemarin, adalah hari dimana para siswa-siswi kelas XII SMK Muhammadiyah 1 Taman menerima pengumuman kelulusan.
Meskipun tak secara langsung, namun kelulusan tahun ini tetap menjadi suatu kebanggaan tersendiri. Bagaimana tidak? Ditengah wabah pandemi COVID-19, para siswa-siswi dapat menyelesaikan ujian dengan baik dan 135 siswa semuanya dinyatakan lulus.
Kentara sekali perbedaan pada sistem kelulusan angkatan 2019/2020 ini. Salah satunya adalah pengumuman penentuan kelulusan yang notabene dilakukan secara online menggunakan media Zoom Meeting yang diikuti oleh Kepala Sekolah, Waka Kurikulum, Waka Kesiswaan, Waka Humas, Waka Sarpras, dan juga Bapak/Ibu guru.
Maulina, siswi dari kelas XII AKL, M. Heru dari kelas XII TKJ, dan Shafira Aurel Dhika dari kelas XII OTKP, merupakan 3 siswa/i yang mendapat nilai tertinggi di masing-masing jurusan. Salah satunya mengaku bahwa sangat bangga karena UNBK ini merupakan yang terakhir kalinya dilaksanakan.
“Berkesan sekali yang pasti ya, ditengah pandemi COVID-19, merasa beruntung sekali bisa melaksanakan UNBK untuk terakhir kalinya. Karena secara tidak langsung itu bentuk perpisahan kami sebagai angkatan 2020,”ujar Maulina, selaku siswi dari kelas XII AKL.
Meskipun semua proses hanya berlangsung secara online, hal itu tak memengaruhi ke-antusiasan dan semangat bapak/ibu guru serta para siswa menyambut kelulusan tahun ini. Sungguh suatu kebanggaan karena angkatan 2019/2020 melaksanakan ujian ditengah masa sulit.
“Seluruh siswa-siswi SMKMITA khususnya kelas XII yang sudah akan terjun di dunia industri, pendidikan dan bermasyarakat agar selalu memegang teguh almamater SMKMITA dan jangan sampai almamater ini dikotori dengan hal-hal yang negatif,” ujar Moch. Haris Setiawan, S.Pd.I selaku Waka Kurikulum.
Beliau juga menambahkan, bahwasannya ada 3 hal yang perlu diperhatikan agar kita menjadi orang sukses, “jadilah orang yang rajin, jadilah orang yang berakhlaq dan jangan sampai meninggalkan ibadah sholat,” tutupnya. (Aisyah-j)